Seorang Pencuri Di Sagaranten - Kab. Sukabumi Tewas Dihakimi Masa
SUKABUMI | SUARANA - Dibulan Ramadhan bukannya makin khusyuk beribadah, seorang pria dicidadap malah mencuri akhirnya tewas setelah ketahuan dan dihakimi warga.
Dari informasi yang dihimpun, Seorang pencuri beraksi melakukan pencurian, pada Selasa sekitar pukul 20.00 WIB. Pelaku lari sambil mengambil ayam milik Mulyana, dan dikejar warga namun pelaku tidak ditemukan. Sekira jam 02.30 petugas ronda mencurigai bahwa lampu Madrasah Al-Iklas biasanya dalam keadaan hidup namun kali ini lampunya dalam keadaan mati. Akhirnya dicek dari lantai bawah sampai lantai atas dan diketahui pelaku bersembunyi di atas madrasah. Namun pelaku melawan sambil mengeluarkan golok.
Warga berjumlah sekitar 40 orang langsung mengepung madrasah tempat pelaku bersembunyi.
Sungguh malang, seorang pencuri berinisial E (48) meninggal dunia setelah diamuk massa di Kampung Kubang, Desa Mekartani, Kecamatan Cidadap, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat..
Kapolsek Sagaranten, Sukabumi, AKP Deni Miharja, mengatakan, pelaku diserahkan oleh ketua RT setempat bersama warga dalam kondisi luka parah pada Rabu (29/3/2023) sekitar pukul 02.30 WIB.
"Korban dalam keadaan berlumuran darah. Petugas kami langsung membawa ke RSUD Sagaranten. Setelah diperiksa di rumah sakit dan penanganan, akhirnya pelaku meninggal," ujar Deni, Rabu (39/3/2023).
Polisi langsung membawa pelaku ke RSUD Sagaranten untuk mendapatkan penanganan medis. Naas, pelaku meninggal dunia di rumah sakit.
Dalam perkara ini, polisi telah mengamankan barang bukti dari pelaku berupa sebilah golok dan rangkanya, serta satu unit handphone.
Reporter: Kusnadi.