KARAWANG | Suarana.com - Sebanyak 201 anak-anak pelajar SD dan SMP di daerah Jayakerta bersama-sama melakukan aksi solidaritas dan do’a bersama untuk perjuangan dan kebebasan Palestina.
Mereka yang terhimpun di bawah Yayasan Nurul Ansor ini dengan penuh semangat melantangkan dukungan dengan membawa tulisan-tulisan narasi solidaritas seperti #WeStandWithPalestine, Indonesian Children #PrayforPalestine, #StopGenocide dan seterusnya.
Pelaksanaan aksi solidaritas ini juga merupakan rangkaian dari agenda distribusi bantuan Yatim Dhuafa dari Hayrat Yardım Türkiye melalui Ayasofya Center Indonesia yang bekerjasama dengan Yayasan Nurul Ansor.
Sebagaimana diketahui sudah hampir satu bulan ini kita melihat dan mendengarkan bagaimana kepedihan saudara-saudara kita di Palestina. Hampir 10.000 jiwa meninggal dunia yang diantaranya ada sekitar 4.000 jiwa anak-anak, puluhan ribu jiwa terluka parah, jutaan orang mengungai, ratusan ribu bangunan hancur porak-poranda serta kepedihan lainnya yang tidak sanggup kita terima sebagai seorang manusia.
“Penderitaan dan kejahatan kemanusiaan yang luar biasa dilakukan oleh oleh Israel ini patut untuk dikutuk secara bersama dan seluruh elemen. Kita selayaknya terus mendoakan dan mengirimkan ikhtiar bantuan terbaik untuk saudara-saudara kita di sana. Adik-adik di sini pun merasakan kesedihan yang mendalam tatkala mereka melihat anak-anak Palestina yang tak bersalah meninggal dunia, terluka dan menjadi yatim dengan seketika. Adik-adik di sini turut prihatin dan mengirimkan doa terbaik mereka untuk Palestina,” kata Rakhmat Abril Kholis, Indonesia Coordinator Hayrat Yardım Türkiye.
“Indonesia sebagai negara Muslim terbesar di dunia sudah selayaknya mempunyai andil yang besar dalam upaya menciptakan kedamaian di atas dunia dan menentang segala tindakan penjajahan sebagaimana yang diamanatkan oleh Undang-Undang. Kita bersama menggalang solidaritas dari seluruh elemen. Dari seluruh generasi sehingga kekuatan ini, perjuangan ini dan kebebasan Palestina bisa segera terwujud,” ungkap M. Rifqi Syahrizal selaku Ketua Yayasan Nurul Ansor. (red)