KARAWANG | Suarana.com - Pukul 6.30 WIB pagi di Bandung, terjadi kecelakaan mengerikan antara Kereta Api Lokal 350 Commuter Line dan Kereta Api Jarak Jauh Turangga.
Peristiwa tabrakan dua Kereta Api tersebut terjadi di Petak Haurpugur, dekat perlintasan KA Haurpugur, Cicalengka Kabupaten Bandung, Jawa Barat,Jumat ,(05/01/2024)
Warga yamg ada disekitar sangat terkejut dan segera berhamburan menuju lokasi kejadian Kereta Api Commuter Line berangkat dari arah Padalarang, sementara KA Turangga datang dari stasiun Gubeng Surabaya menuju Bandung.
Benturan antara kedua kereta sangat hebat, sehingga menyebabkan gerbong masuk ke sawah dan keluar rel. Sebanyak 8 gerbong Commuter Line dan 3 gerbong Turangga mengalami kerusakan parah.
Sementara korban insiden ini terdapat tiga korban meninggal dunia, termasuk dua masinis dan satu kondektur.
Manager Humas PT.KAI Daop 2, Ayep Hanapi, telah mengonfirmasi kejadian tersebut dan pihaknya sedang menyelidiki penyebab kecelakaan.
Sementara itu, Kapolresta Bandung, AKB Kusworo Wibowo, yang tiba di lokasi setelah mendapatkan laporan, masih melakukan identifikasi terhadap korban yang mengalami luka ringan, luka berat, dan korban yang meninggal dunia di tempat kejadian.
Melihat kondisi kereta api yang parah, bahkan ada gerbong yang terlempar ke dalam sawah dan keluar rel, dikhawatirkan akan banyak korban yang mengalami luka yang lebih serius. Sampai saat ini, belum ada pernyataan resmi dari pihak kepolisian maupun PT.KAI.
Peristiwa tabrakan dua Kereta Api tersebut terjadi di Petak Haurpugur, dekat perlintasan KA Haurpugur, Cicalengka Kabupaten Bandung, Jawa Barat,Jumat ,(05/01/2024).
Warga yang ada disekitar sangat terkejut dan segera berhamburan menuju lokasi kejadian Kereta Api Commuter Line berangkat dari arah Padalarang, sementara KA Turangga datang dari stasiun Gubeng Surabaya menuju Bandung.
Benturan antara kedua kereta sangat hebat, sehingga menyebabkan gerbong masuk ke sawah dan keluar rel. Sebanyak 8 gerbong Commuter Line dan 3 gerbong Turangga mengalami kerusakan parah.
Sementara korban insiden ini terdapat tiga korban meninggal dunia, termasuk dua masinis dan satu kondektur.
Manager Humas PT.KAI Daop 2, Ayep Hanapi, telah mengonfirmasi kejadian tersebut dan pihaknya sedang menyelidiki penyebab kecelakaan.
Berbagai Sumber