Masyarakat Kampun Kewo Distrik Yamor Kaimana, Keluhkan KTP & KK serta dukumen Dukcapil Lainnya Tidak Terealisasi
Kaimana Papua Barat - sejumlah Masyarakat Kampung Kewo, Distrik Yamor, Kabupaten Kaimana Provinsi Papua Barat, Keluhkan Pemerintah Distrik serta Pemerintah Daerah ( Pemda), Kaimana sebab dukumen kependudukan dan pencatatan sipil tidak terealisasi dengan maksimal dikampung tersebut.
Sejauh ini meman sudah diketahui bersama bahwa dukumen kependudukan dan pencatatan sipil sangat penting dimiliki bagi masyarakat Warga Negara Indonesia (WNI), Namun ternyata hingga saat ini masih banyak warga yang belum memiliki dukumen penting tersebut.
Diperkirakan sekitar 50 % warga kampung Kewo Distrik Yamor, Kabupaten Kaimana, Papua Barat belum memiliki dukumen kependudukan dan pencatatan sipil seperti halnya dukumen Kartu Tanda Penduduk ( KTP), Kartu Keluarga (KK), dan dukumen lainnya hal itu disampaikan oleh masyarakat setempat.
" Kami masyarakat dikampung ini masih banyak yang belum memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK), serta dukumen lainnya, meman kami sudah pernah melakukan pengurusan di kantor dukcapil dan bahkan pihak capil datang dikampung kewo sini cuman sampai saat belum terealisasi dukumennya kemasyarakat Kewo distrik Yamor, Kaimana Papua Barat". Ungkap masyarakat Kewo yang enggan disebutkan namanya (22/08/2023)
Warga tersebut juga melanjutkan bahwa bila pemerintah Daerah (Pemda) Kaimana, Papua Barat, tidak memperhatikan dukumen kami maka alangkah bagusnya kami masyarakat Kewo distrik Yamor , melakukan registrasi kependudukan ke kabupaten Nabire Papua Tengah, disebabkan akses transportasi kami lebih dekat bila menuju kota Nabire dibandinkan menuju kota Kaimana.
"Apabila pemerintah Daerah (Pemda) Kaimana Papua Barat, tidak memperhatikan dukumen dukcapil kami di kampun Kewo Ini, maka kami dimasyarat mempunyai rencana akan melakukan registrasi kependudukan di Kabupaten Nabire Papua Tengah, Karena meman akses transportasi dari kampung kami ini lebih dekat menuju Kota Nabire dibandinkan menuju kota kaimana, Apabila kami telah melakukan registrasi massal kependudukan di Nabire maka kampung kami bukan lagi naungan Daerah Kaimana tapi naungan pemerintah Nabire Papua Tengah " Lanjut Warga Kewo Distrik Yamor, Kaimana, Papua Barat.
Jurnalis : Syarifuddin