Berkas Laporan (LP) |
KARAWANG | Suarana.com - Sebuah kejadian kontroversial terjadi di SPBU Pancawati, Desa Pancawati, Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang pada Jumat, 26 Januari 2024, pukul 11.30 WIB. Seorang calon legislatif (Caleg) dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) (C) dapil 6 DPRD dilaporkan ke polisi atas dugaan tindakan penganiayaan terhadap salah seorang konstituennya.
Kronologi peristiwa bermula saat seorang pemilik mobil yang beralamat di Dusun Karang Jati, Desa Sumur Kondang, Klari, tengah mengisi bensin di Pom Bensin Pancawati. Sebelum selesai mengisi bensin, tiba-tiba seorang muncul dari arah samping stir mobil dan langsung menyerang dengan menarik baju sambil meracau.
Ujang menjelaskan, "Lagi isi bensin, tiba-tiba seorang muncul dari arah samping stir mobil dan langsung menyerang saya dengan menarik baju sambil memaki kata kasar". kata dia Senin (29/01/2024).
Ujang menjelaskan, "Lagi isi bensin, tiba-tiba seorang muncul dari arah samping stir mobil dan langsung menyerang saya dengan menarik baju sambil memaki kata kasar". kata dia Senin (29/01/2024).
Pemilik mobil, yang diketahui bernama Ujang Rahmat, menjadi korban dalam insiden tersebut. Pergumulan terjadi antara Ujang Rahmat dan penyerang, sebelum akhirnya Ujang Rahmat berhasil keluar dari situasi tersebut. Penyerangan itu pun diakhiri oleh seorang pengisi bensin yang turut campur tangan.
"Tapi alhamdulilah saya bisa menghindar dari insiden tersebut setelah ada yang melerai". Ungkap Ujang.
Setelah kejadian, Ujang Rahmat meninggalkan lokasi, begitu juga dengan penyerang. Namun, setelah beberapa waktu, Ujang Rahmat mengetahui bahwa penyerangan tersebut dilakukan oleh salah satu Caleg DPRD dapil 6 dari partai PSI. Lebih mencengangkan, Ujang Rahmat menyadari bahwa penyerang tersebut adalah salah satu konstituennya.
Ujang Rahmat kemudian mengambil langkah hukum dengan mengajukan laporan tindak pidana penganiayaan ke Polsek Klari. Surat tanda penerimaan laporan yang dikeluarkan oleh pihak kepolisian mencatat nomor LP/27/I/2024/JABAR/RES.KRW/SEK.KLARI.
Ujang Berharap, Polisi segera menindak lanjut laporan tersebut.
"Saya berharap Polisi segera menindak Dan memeriksa Caleg tersebut, Dan kepada masyarakat agar bisa tepat dalam memilih calon wakil Rakyatnya", Tandasnya.
"Saya berharap Polisi segera menindak Dan memeriksa Caleg tersebut, Dan kepada masyarakat agar bisa tepat dalam memilih calon wakil Rakyatnya", Tandasnya.
Pihak kepolisian saat ini telah memulai penyelidikan terkait kasus ini. Belum ada keterangan resmi dari Partai PSI maupun Caleg yang bersangkutan terkait kejadian ini Hingga berita ini dilayangkan. (red/tim)